Tugas dan artikel

Thursday, May 28, 2020

TRANSFORMASI DAN PERTUMBUHAN EKONOMI

Tugas : Responsi Pembangunan Pertanian
Oleh : Aji Prayoga Wibowo, Arum Sri Lestari,Ishmah Nurhidayati
Jurusan Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung (2017)

NOTE PENTING:
Guys, gw kan udah ga ada mata kuliah nih, tapi blog ini khusus dibuat untuk tugas-tugas. Sedangkan stok tugas gw makin menipis. Jadi gw punya ide untuk menampung tugas-tugas pembaca blog gw. Tujuan gw membuat blog ini sebenernya untuk membantu temen-temen yang kesulitan ngerjain tugas. Karena gw pun dulu membuat tugas gw dengan bantuan blog-blog yang ada di internet. Kalian pasti punya beberapa folder tugas yang gatau mau diapain kan? Sayang banget disimpen aja :( Gimana kalau dikirim ke kwangsoomongji@gmail.com untuk menambah referensi pelajar atau mahasiswa lain mengerjakan tugas? gw kaya lagi iklan wkwkwkwkwk. Bagi yang mau hayuuuuuukkk, segera kirimkan. Ada pertanyaan, kritik atau saran tentang ide ini? silahkan tulis di kolom komentar yaa, terimakasih :)




PEMBAHASAN



1.    Pengertian Pembangunan dan Pembangunan Pertanian

Pembangunan adalah “suatu usaha pertumbuhan dan perubahan yang berencana dan dilakukan secara sadar oleh suatu bangsa, negara, dan pemerintah menuju modernitas dalam rangka pembinaan bangsa”. Pada dasarnya dalam negara berkembang yang lepas landas dari suatu keadaan taraf rendah menuju taraf yang tinggi yaitu modernisasi, dimana variable-variabel dalam pembangunan dapat mengalami perubahan kearah yang lebih baik. Oleh sebab itu dibutuhkan inisiatif, aktif, dan kritis bagi setiap warga negaranya untuk dapat bertindak dengan arah yang tepat dan dengan mampu menjadikan sumber-sumber dalam pembuatan keputusan oleh pemerintah dalam pembangunan (Siagian, 2005).

Pembangunan di semua negara memiliki tiga sasaran yang ingin dicapai, yaitu :
1.    Meningkatkan persediaan dan memperluas pembagian atau pemerataan bahan pokok yang dibutuhkan untuk bisa hidup, seperti makanan, perumahan, kesehatan dan perlindungan.
2.    Meningkatkan taraf hidup, termasuk manambah dan mempertinggi penghasilan, penyediaan lapangan kerja yang memadai, pendidikan yang lebih baik dan memperhatikan nilai-nilai budaya dan kemanusiaan. Semua itu bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan materi semata, tetapi juga untuk meningkatkan kesadaran akan harga diri, baik individu maupun bangsa.
3.    Memperluas jangkauan pilihan ekonomi dan sosial bagi semua individu dan nasional dengan cara membebaskan mereka dari sikap-sikap budak dan ketergantungan, tidak hanya dalam hubungannya dengan orang lain dan negara-negara lain, tetapi juga sumber-sumber kebodohan dan penderitaan manusia (Todaro, 1993).

Pembangunan pertanian adalah bagian utuh dari pembangunan. Industri harus menyediakan barang untuk petani. Lapangan kerja non pertanian perlu untuk mempertahankan keluarga di daerah pedesaan. Produksi pangan harus konsisten dengan selera konsumen (Lynn, 2003).

Sedangkan menurut Mosher pembangunan pertanian dapat berjalan dengan adanya lima syarat pokok, namun percepatan pembangunan pertanian diperlukan dukungan faktor-faktor pelancar yang berhubungan dengan geraknya sumber daya manusia dan pendayagunaan sumber daya alam secara optimal agar mencapai produktivitas yang tinggi serta mencapai tujuan pembangunan secara jelas dan terfokus (Mosher, 1987).


2.    Pengertian Transformasi dan Pertumbuhan Ekonomi

Transformasi ekonomi adalah proses perubahan struktur ekonomi, ditandai dengan pergeseran dari satu sektor ekonomi kepada sektor ekonomi lainnya yang dapat mempengaruhi perubahan Product Domestic Regional Bruto pada suatu negara atau suatu daerah (Abdiyanto,2003).

Pertumbuhan ekonomi adalah proses perubahan kondisi perekonomian suatu negara secara berkesinambungan menuju keadaan yang lebih baik selama periode tertentu. Pertumbuhan ekonomi dapat diartikan juga sebagai proses kenaikan kapasitas produksi suatu perekonomian yang diwujudkan dalam bentuk kenaikan pendapatan nasional. Adanya pertumbuhan ekonomi merupakan indikasi keberhasilan pembangunan ekonomi dalam kehidupan masyarakat (Wikipedia, 2017).

 

Pertumbuhan ekonomi suatu negara dapat diukur dengan cara membandingkan, misalnya untuk ukuran nasional, Gross National Product (GNP), tahun yang sedang berjalan dengan tahun sebelumnya. Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi adalah Sumber Daya Manusia (SDM), Sumber Daya Alam (SDA), Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Budaya, dan Sumber Daya Modal (Wikipedia, 2017).



3.    Kaitan Transformasi dan Pertumbuhan Ekonomi dengan Pembangunan Pertanian.

Pertanian merupakan sektor yang sangat penting dalam pertumbuhan ekonomi. Ditinjau dari struktur perekonomian nasional, sektor pertanian menempati posisi yang penting dalam kontribusinya terhadap PDB. Pada saat krisis, sumbangan sektor pertanian terhadap PDB mengalami peningkatan paling besar dibanding sektor lainnya. Dari segi penyerapan tenaga kerja, pada tahun 2003 sektor pertanian mampu menyerap sekitar 46 persen, paling tinggi di antara sektor-sektor lain.

Sejak Indonesia merdeka sampai tahun 1985, sektor Pertanian masih memberikan kontribusi yang tertinggi terhadap PDB dibandingkan dengan sektor lainnya, dan pemberi kontribusi yang kedua adalah sektor Pertambangan. Namun sejak tahun 1995 kontribusi yang tinggi dari sektor Pertanian dan sektor Pertambangan mulai digantikan oleh sektor Industri Pengolahan dan sektor Perdagangan Hotel dan Restoran. Meskipun sampai dengan tahun 2010 kontribusi sektor Industri dan Pengolahan terus meningkat sejak tahun 1985, namun setelahnya terlihat bahwa kontribusi sektor Industri dan Pengolahan cenderung menurun terus dan penurunan kontribusinya diisi oleh kontribusi sektor Keuangan dan sektor Jasa. Sedangkan kontribusi sektor Perdagangan Hotel dan Restoran cenderung stagnan (Bidang Ekuitek-LH, DPP PKS, 2017).

Secara umum transformasi perekonomian Indonesia selama ini telah meningkatkan pendapatan per kapita bangsa Indonesia dan mengantarkan masyarakat Indonesia dari masyarakat agraris menuju masyarakat ekonomi yang mengandalkan pada proses peningkatan nilai tambah berbasis industri dan jasa. Akan tetapi proses transformasi itu masih menyisakan permasalahan bangsa yang mendasar di bidang perekonomian, yakni kemiskinan, pengangguran, kesenjangan, tekanan globalisasi, eksploitasi SDA secara berlebihan, serta terpisahnya sektor keuangan (Financial) dari sektor usaha (Riil) (Bidang Ekuitek-LH, DPP PKS, 2017).

Menurunnya kontribusi sektor pertanian terhadap struktur perekonomian nasional tidak terlepas dari adanya beberapa titik lemah dalam kebijakan dan implementasi yang berkaitan dengan pembangunan ekonomi (termasuk pertanian). Pemerintah telah melakukan berbagai pendekatan pembangunan sektor pertanian seperti pembangunan pertanian terpadu, pembangunan pertanian berwawasan lingkungan, dan pembangunan pertanian berwawasan agroindustri, namun upaya tersebut sampai saat ini belum menghasilkan pencapaian yang menggembirakan (Aritorang, 2013).

Setelah melihat permasalahan-permasalahan tersebut, serta setelah mengetahui arti penting sektor pertanian dalam pertumbuhan ekonomi nasional, perlu sebuah kebijakan yang kembali menempatkan pembangunan pertanian sebagai leading sector dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Apalagi semenjak sektor pertanian menjadi penyelamat perekonomian nasional karena justru pertumbuhannya meningkat, sementara sektor lain pertumbuhannya negatif saat krisis melanda Indonesia.

Menempatkan pembangunan pertanian sebagai penggerak utama pembangunan ekonomi nasional (agricultural-led development) dengan segala tantangan yang harus dihadapi baik yang sifatnya internal maupun eksternal diharapkan mampu memecahkan persoalan ekonomi melalui pertumbuhan ekonomi dengan perluasan kesempatan kerja dan berusaha, peningkatan devisa, pemerataan, percepatan pembangunan ekonomi daerah, membangun ketahanan pangan dan pelestarian lingkungan hidup (Aritorang, 2013).



DAFTAR PUSTAKA



Abdiyanto. 2003. Analisis Transformasi Ekonomi di Provinsi Sumatera Utara. http://library.usu.ac.id/download/fe/D0300615.pdf Diakses pada 10 Oktober 2017 pukul 20.22 WIB.
  
Aritorang, Indah. 2013. Pembangunan Pertanian sebagai Basis Pertumbuhan Ekonomi. http://indaharitonang-fakultaspertanianunpad.blogspot.co.id /2013/05/pembangunan-pertanian-sebagai-basis_3075.html Diakses pada 10 Oktober 2017 pukul 20.19 WIB.

Bidang Ekuitek-LH, DPP PKS. 2017. Transformasi Struktur ekonomi Indonesia 1985-2015. http://pks.id/content/transformasi-struktur-ekonomi-indonesia-1985-2015 Diakses pada 10 Oktober 2017 Pukul 20.15 WIB.

Lynn, Stuart R. 2003. Economic Development: theory and practice for a divided world. Prentice Hall. New Jersey.

Mosher, A.T. 1987. Menggerakkan Dan Membangun Pertanian. Yasaguna. Jakarta.

Siagian, Sondang. P.2005. Administrasi Pembangunan, Konsep Dimensi dan Strateginya. Bumi Aksara. Jakarta.

Todaro, M.P. 1993. Pembangunan Ekonomi di Dunia Ketiga, Jilid Pertama. Erlangga. Jakarta

Wikipedia. 2017. Pertumbuhan ekonomi. https://id.wikipedia.org/wiki /Pertumbuhan_ekonomi Diakses pada 10 Oktober 2017 pukul 20.24 WIB.

0 comments:

Post a Comment

Social Profiles

Twitter Facebook Google Plus LinkedIn RSS Feed Email Pinterest

Total Pageviews

Powered by Blogger.

BTemplates.com

Blogroll

About

Copyright © Buku Tugas | Powered by Blogger
Design by Lizard Themes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com